SMAMDELAGRES | Ir Khoiril merupakan guru tertua yang mengabdikan diri di SMA Muhammadiyah 8 Gresik. Pria kelahiran 28 Januari 1965 ini telah menginjak usia ke 58, dan hidup bahagia bersama 2 buah hati serta istrinya yang seorang bidan di salah satu Faskes daerah Mojokerto.
Sejak bulan Juli tahun 1992, Ir Khoiril telah mendidik siswa SMAMDELAGRES dari yang berjumlah puluhan menjadi ratusan orang. Selain sebagai guru tertua, ia juga termasuk dalam kandidat guru dengan jarak terjauh, dan terlama dalam mengajar.
Saking lamanya mengabdikan diri sebagai tenaga pengajar, salah satu siswanya bahkan telah berubah status menjadi patner sebagai tenaga pendidik, Waka Kesiswaan, Lukman Arif.
“Saya menjadi salah satu guru senior disini, sekarang menjabat sebagai guru bidang studi biologi saja, sebelumnya diamanahi sebagai Waka Kurikulum selama bertahun-tahun,” ungkapnya, Senin (16/10/2023).
Warga yang tinggal di Mojokerto mulai tanggal 23 Mei 1995 ini tetap menunjukkan dedikasinya yang tinggi sebagai guru meski usianya telah mencapai 58 tahun, atau lebih dari setengah abad.
“Jadwal saya mengajar hanya seminggu 3 kali, menempuh sejauh 25 km dengan mengendarai mobil. Saya nyetir sendiri, nggak ada yang namanya jauh kalo diniati ibadah,” terangnya.
Pria yang hobby travelling ini bahkan tetap terlihat bugar dan sumringah, padahal gaji dan ongkosnya tidak sebanding untuk biaya pulang pergi ke sekolah.
“Saya menjalaninya karena niat abadah, sudah tak wanti-wanti juga ke guru-guru SMAMDELAGRES kalo disini niatnya kerja mending dipabrik atau perusahaan saja. Sekolah ini menampung orang-orang yang mengabdi, kalo dia terpaku sama gajinya ya nggak bakalan bisa. Tapi kalo disyukuri bisa jadi banyak dan berkah,” jelasnya.
Baginya, usia bukan penghalang pekerjaan yang dilakoninya sejak muda. Ir Khoiril merasa fun dan enjoy saat berkumpul dengan para siswa.
“Saya nggak ngerasa tua, saya selalu merasa muda disini. Saya juga bangga dengan keadaan sekolah yang sudah di atas kata layak (megah) karena dulu tidak seperti ini. Semoga semakin jaya, semakin maju, serta semakin banyak peserta didik yang mau sekolah disini,” tandasnya. (*)