SMAMDELAGRES | SMA Muhammadiyah 8 Gresik berhasil menyabet Penghargaan kategori sekolah pelaksana program double track di Festival bergengsi Millenial Intrepreneur Award 2022 di Surabaya, pada 13 Desember 2022.
Hal tersebut membuktikan bahwa program keterampilan sekolah atau double track di SMAMDELAGRES memiliki dampak besar terhadap peningkatan kompetensi siswa. Yang mana dalam implementasi perlu didukung oleh tenaga pendidik yang kompeten dan sumber daya sekolah yang baik.
Kepala SMA Muhammadiyah 8 Gresik, Emi Faizatul Afifah M.Si menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 133 sekolah dari 28 kabupaten di Jatim. Serta total ada sebanyak 1.541 kelompok usaha sekolah yang memamerkan berbagai produk berkualitas dan layanan jasa.
“SMA Muhammadiyah 8 Gresik mewakili salah satu sekolah terbaik di Kabupaten Gresik yang melambungkan nama hingga tingkat Provinsi. Kami memiliki Visi Terwujudnya sistem pendidikan di sekolah yang berawasan ilmu pengetahuan, unggul, disiplin, inovatif, bermutu, islami dan berawasan lingkungan hidup. Dalam mencapainya, siswa perlu diberikan keterampilan khusus,” terangnya, Selasa (31/10/2023).
Double Track merupakan suatu program yang dilaksanakan pada Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan menambahkan kegiatan yang dapat meningkatkan keterampilan atau keahlian siswa. Pelaksanaan program dilakukan dengan sistem menggabungkan cara belajar di SMA dan SMK dengan tujuan agar siswa memiliki kesiapan dalam dunia kerja.
“Pada program double track peserta didik dibekali dengan keahlian tata boga, tata rias, dan tata busana supaya dapat membuat produk secara profesional dan mempunyai nilai jual,” tuturnya.
Emi menambahkan, Program ini menjadi sebuah inovasi pembelajaran yang dilaksanakan lembaga pendidikan untuk memfasilitasi peserta didik yang membutuhkan keterampilan tambahan khususnya bagi peserta diidk yang berencana dan tidak sanggup untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.
“Dengan begitu program double track dapat membantu mengatasi permasalahan kenaikan angka pengangguran, mampu mendorong siswa dalam membuka lapangan pekerjaan serta dapat meningkatkan mutu pendidikan di SMA,”pungkasnya. (*)